DPR Nilai Realisasi Belanja Kemenparekraf Tidak Optimal
Komisi X menilai realisasi anggaran belanja Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif tahun anggaran 2013 belum optimal. Pasalnya, sampai bulan Juli 2013, Kemenparekraf baru merealisasikan belanja sebesar Rp 451miliaratau 22,01% dari pagu APBN TA 2013 yang sebesar Rp 2.052 triliun.
“Oleh karena itu Komisi X DPR RI mendesak Menparekraf RI mengambil langkah-langkah strategis untuk melakukan percepatan penyerapan realisasi anggaran Kemenparekraf RI TA 2013 sesuai dengan ketentuan perundang-undangan,”ujar Wakil Ketua Komisi X Syamsul Bachri saat membacakan salah satu kesimpulan Raker dengan Menparekraf Mari Elka Pangestu, di ruang rapat Komisi X, Gedung Nusantara I, Kamis (29/08) siang.
Terkait dengan Laporan Keuangan Pemerintah Pusat TA 2012, Kemenparekraf hanya bisa merealisasikan belanja sebesar Rp 2.227 triliun, atau sebesar 81,68% dari pagu APBN TA 2012. Terhadap hal ini, Komisi X juga menilai belum optimal.
“Komisi X mendesak Menparekraf untuk lebih meningkatkan kinerja realisasi belanja tahun mendatang agar lebih optimal dengan tetap lebih efisiensi, ketepatan sasaran, dan mencapai target yang telah ditetapkan dalam RKP,” tambah politisi Golkar ini.
Komisi X juga mendesak Kemenparekraf untuk melakukan upaya optimal untuk meningkatkan opini hasil pemeriksaan BPK menjadi Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) pada tahun-tahun mendatang. Pasalnya, LKPP Kemenparekraf tahun 2012 masih mendapatkan opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP) oleh BPK. (sf), foto : wy/parle/hr.